NIM : 12190061
Nama : Niken Rahmasari
Kelas : 12.3A.11
Topologi Jaringan
Topologi jaringan adalah suatu cara untuk membuat sejumlah komputer saling berhubungan satu sama lain, baik menggunakan kabel maupun yang nirkabel. Biasanya, tujuan topologi jaringan adalah demi kemudahan pertukaran informasi.
Macam-macam Topologi Jaringan
1. Topologi Ring
Metode ini menghubungkan antarkomputer dengan cara membentuk rangkaian seperti sebuah lingkaran. Ciri khusus topologi ring adalah menggunakan kabel tipe UTP dan Patch Cable membentuk jaringan menyerupai lingkaran sederhana yang terdiri dari beberapa node disusun secara seri. Pergerakan data berjalan satu arah sehingga tidak ada kemungkinan untuk bertabrakan.
Kelebihan Topologi Ring :
- Mudah untuk dirancang.
- Untuk level rangkaian sederhana, topologi ring termasuk lebih bagus daripada pilihan lain seperti topologi jaringan bus.
- Mudah untuk melakukan instalasi baru.
- Penggunaan kabel yang hemat.
- Kecepatan aliran data lebih tinggi.
- Tidak memiliki risiko collision karena aliran data berjalan dengan satu arah.
Kekurangan Topologi Ring :
- Jika ada kerusakan di satu sisi, keseluruhan sistem akan terganggu.
- Kecepatan aliran data tergantung dari banyaknya jumlah node di dalam jaringan. Jadi, tipe topologi ini tidak cocok digunakan untuk sistem yang memiliki banyak jaringan.
- Sinyal semakin lemah jika node yang dituju jaraknya cukup jauh.
- Proses untuk menambah atau mengurangi perangkat jaringan memengaruhi keseluruhan sistem.
2. Topologi Dual Ring
Merupakan pengembangan dari topologi Ring dimana pada topologi ini terdapat beberapa LAN yang sambungan secara Ring. Dibandingkan dengan ring, DUAL RING masih lebih bagus karena memiliki dua kabel utama sebagai jalur lalulintas data, sehingga jika satu node mengalami kerusakan komunikasi masih tetap berjalan.
Satu-satunya perbedaan antara dual ring dan topologi ring adalah bahwa ada cincin kedua di sekitar cincin pertama. Berkat cincin luar ini, setiap stasiun dapat bertukar data dengan stasiun lain yang terletak di level yang sama. Dengan demikian, setiap perangkat menjadi perangkat komunikasi umum dari dua dering yang independen sendiri untuk menyediakan fleksebelitas dan keandalan jaringan
Kelebihan Topologi Dual Ring :
Jika satu cincin gagal, cincin kedua bisa berfungsi sebagai cadangan, untuk menjaga jaringan tetap terjaga
Kekurangan Topologi Dual Ring :
- Pemasangan yang sulit dan ribet
-Harga pemasangan juga maha
3. Topologi Bus
Topologi bus adalah topologi jaringan komputer yang menggunakan kabel tunggal untuk media transfer. Jadi, dalam praktiknya jenis topologi ini memanfaatkan kabel pusat untuk tempat terhubungnya semua client dan server.
Topologi bus menggunakan kabel BNC dan konektor T serta pada kedua ujungnya diberi terminator. Topologi ini termasuk yang sederhana dan mudah untuk digunakan, tapi hingga saat ini topologi bus sudah ditinggalkan dan tidak digunakan lagi karena lalu lintas datanya yang padat sehingga sangat mudah rusak dan jaringan langsung tidak berfungsi jika hanya terdapat satu node saja yang rusak.
Kelebihan Topologi Bus :
- Mudah dikembangkan
- Dalam pemakaiannya topologi bus ini hemat kabel, karena media transmisinya hanya menggunakan kabel tunggal saja yang terpusat
- Desain jaringan topologi ini seperti interior bus, sehingga layoutnya lebih sederhana
Kekurangan Topologi Bus :
- Sulit mendeteksi kesalahan saat terjadi error
- jaringan topologi ini juga dianggap lebih sulit, sehingga membutuhkan penanganan khusus dari ahlinya
4. Topologi Star
Topologi jaringan berbentuk star atau bintang adalah jaringan dari beberapa komputer yang memiliki koneksi dengan node yang berada di jaringan pusat. Jadi, masing-masing perangkat memiliki koneksi dengan node yang berada di tengah sistem jaringan.
Kelebihan Topologi Star :
- Mudah untuk dirancang
- Memiliki fleksibilitas yang tinggi karena proses penambahan atau pengurangan jaringan komputer tidak akan mengganggu arus informasi
- Lebih mudah untuk menemukan sumber permasalahan jika terdapat gangguan di salah satu node
Kekurangan Topologi Star :
- Perangkat pusat menjadi penentu utama keberlangsungan seluruh sistem. Sehingga, kerusakan jaringan pusat akan menyebabkan keseluruhan sistem komunikasi menjadi terhambat
- Biaya yang dikeluarkan untuk membangun jaringan instalasi jenis ini cukup tinggi karena membutuhkan banyak kabel. Setiap satu jaringan komputer dihubungkan langsung menuju server pusat dan membutuhkan server dengan performa tinggi
5. Topologi Mesh
Topologi jaringan mesh atau jala adalah sistem topologi di mana koneksi antar komputer saling terhubung secara langsung satu sama lain. Koneksi antarkomputer secara langsung seperti ini disebut dedicated link. Jenis topologi jaringan seperti ini diperuntukkan pada sistem topologi yang memiliki perangkat komputer sedikit. Jaringan topologi mesh dapat meningkatkan kecepatan proses transfer data karena langsung dikirim menuju komputer yang dituju tanpa perantara.
Kelebihan Topologi Mesh :
- Dengan dedicated link, data yang ditransfer mengalir lebih cepat ke komputer yang dituju
- Kerusakan salah satu komponen tidak akan memengaruhi komponen jaringan yang lain
- Keamanan data terjamin dibandingkan dengan topologi jenis lainnya
- Mudah mengidentifikasi sumber kerusakan jika terjadi gangguan
Kekurangan Topologi Mesh :
- Menggunakan banyak kabel dan port I/O
- Proses instalasi jaringan cukup susah untuk dibangun
- Biaya yang diperlukan menjadi lebih tinggi
6. Topologi Tree
Topologi jaringan berbentuk tree (pohon) merupakan bentuk gabungan dari sistem topologi bus dan star, di mana jaringan topologi bus menjadi konektor utama beberapa topologi star. Jika diibaratkan dengan bentuk seperti pohon, topologi bus adalah batang utama yang menghubungkan beberapa topologi star sebagai rantingnya.
Topologi tree sangat cocok untuk dipakai membangun jaringan yang terdiri dari banyak komputer. Karena bentuk jaringannya yang serupa dengan pohon, topologi jaringan jenis ini juga bisa disebut dengan topologi bertingkat.
Kelebihan Topologi Tree :
- Sesuai dengan kebutuhan jaringan komputer dalam skala besar
- Pengembangan jaringan dapat dilakukan dengan mudah
- Jika salah satu stasiun sekunder mengalami kerusakan, tidak akan mengganggu keseluruhan sistem
- Arus informasi data dilakukan secara point to point
Kekurangan Topologi Tree :
- Seluruh jaringan akan tergantung dengan kabel penghubung utama
- Peran hub cukup penting sehingga jika terjadi kerusakan, akan menyebabkan pengaruh yang besar pada sistem topologi
- Sistem hierarki membuat jaringan yang berada di hierarki bawah menjadi terpengaruh dengan kerusakan sistem yang berada di atasnya
- Perawatan jaringan cukup susah untuk dilakukan
- Biaya yang diperlukan untuk membangun topologi model ini cukup mahal
7. Topologi Hybrid
Topologi jaringan jenis hybrid merupakan gabungan dari dua atau lebih jenis topologi jaringan yang berbeda. Biasanya, topologi seperti ini digunakan pada perusahaan yang mengambil alih perusahaan lain.
Kelebihan Topolgi Hybrid :
- Fleksibel dan efisien karena dapat memadukan tipe jaringan topologi yang berbeda tanpa perlu melakukan perombakan
- Tipe jaringan bisa disesuaikan dengan tujuan tertentu
- Kecepatan jaringan cukup stabil
Kekurangan Topologi Hybrid :
- Biaya pengelolaan dan perawatan menjadi cukup tinggi karena skema topologi gabungan cukup rumit
- Instalasi jaringan cukup susah untuk dibangun
- Jaringan tipe ini membutuhkan perangkat jaringan yang cukup banyak, yaitu hub, switch, router, access point, LAN card, dan wireless card
Komentar
Posting Komentar